Nilai 0 Ikhsan

Ini Ikhsan. Anak yang pernah ku ceritakan tempo hari.
Pagi ini dia bercerita mengenai tugasnya yang dapat nilai 0. Tugasnya adalah mengenai waktu dan kegiatan yang dilakukan.
Di tugasnya ada beberapa gambar kegiatan sehari-hari, yang harus ditentukan waktunya. Hanya tinggal memberi jarum pendek dan jarum panjang di gambar jam yg disediakan.
Gambar pertama adalah anak yang sedang mandi. Ikhsan bilang, ia isi jam nya dengan jarum pendek ke angka 5 dan jarum panjang ke angka 12. Jam lima tepat. Dan disalahkan.
Gambar kedua ada anak yang sedang sarapan, ia isi jarum pendek ke arah antara 6 dan 7 dan jarum panjang ke angka 6. Jam 06.30. Dan disalahkan.
Gambar ketiga ada anak yang menyiram tanaman. Kali ini ikhsan bercerita bahwa kata mamahnya, menyiram tanaman itu sekitar pukul tujuh. Lalu ia isi dengan jarum pendek ke angka 7 dan jarum panjang ke angka 12. Jam tujuh tepat. Dan disalahkan.
Begitu selanjutnya dengan 3 gambar yang lain. Hingga akhirnya ia dapat angka bulat tunggal.
Ia bertanya, apa yang salah?
Aku jawab apa. Aku juga tidak tahu. Aktivitas sehari-hari memang tidak selalu persis waktunya. Hanya saja jika melihat jawaban jawaban Ikhsan, itu semua masuk akal. Aku tidak tahu alasan mengapa guru disekolahnya memberikan nilai 0. Dan Ikhsan pun tidak diberi tahu bagaimana jawaban yang benar dari ke enam gambar itu.

Aku tidak bisa mengira ngira alasan guru disekolahnya. Mungkin ilmuku masih jauh dibawahnya, hingga ada hal hal yang belum aku pahami.

Komentar