Berjumpa dengan Pengarang Ketika Mas Gagah Pergi

🍂🍃
.
.
.
.
Bertemu dengan pengarang buku dan film Ketika Mas Gagah Pergi. Bunda Helvy Tiana Rosa. Dan salah satu pemerannya Masaji.
Menarik ketika Bunda mengatakan, latar belakang adanya kisah Mas Gagah ini karena beliau yang ingin memiliki seorang abang. Dan satu-satunya cara agar ia memiliki seorang abang adalah dengan mencipta. Menjadi pengarang. Dalam tulisan ia luapkan keinginannya, dan bercerita mengenai Mas Gagah yang menjadi sosok kakak yg luar biasa buat Gita. Dan karakter Gita tak lain adalah karakter dahulu bunda Helvy.
Dan tanpa beliau sadari, Mas Gagah berhasil menjadi kakak bagi banyak sekali orang yg membaca dan menonton film nya. Mungkin termasuk bagiku. Iri tingkat tinggi pada Gita yang memiliki Mas Gagah.
Maka, jika bunda bisa menjadikan keinginannya tertulis dalam sebuah cerita, kenapa aku tak bisa? Aku rasa aku pun bisa. Tentu saja bisa.
Saat berada dekat dengan bunda Helvy yg sama sama terjebak hujan di pintu depan, aku pandangi saja terus beliau, sambil dalam hati bersholawat hebat. Mengharap suatu saat aku bisa sepeti beliau. Bukan hanya karya-karyanya, tapi juga spiritnya, idealisme nya, dan semuanyaaa. 😊
Terimakasih untuk sosok Mas Gagahnya bunda. Mas Gagah menjadi contoh untuk menjadi abang, kakak yang di sayangi adiknya.
Jadilah kakak yang layak disayangi oleh adiknya, Dek Gita. 😊😀