RESENSI BUKU MISTERI SANGGAR CINTA

15 Oktober 2017

Judul              : Misteri Sanggar Cinta

Pengarang      : Leyla Imtichanah

Penerbit          : Beranda

Kota Terbit    : Jakarta Selatan

Cetakan          : Pertama, Juli 2004

Panjang          : 17 cm

Lebar              : 11,5 cm

Tebal Buku    : 282 Halaman

Sinopsis          :

Maissy telah menjadi bagian dari keluarga Kusuma. Orang yang kini Ia panggil Mama, mengangkatnya dari panti asuhan sejak dua tahun lalu. Mama yang kesepian, meminta Maisy untuk menemaninya. Anak dan suaminya jarang berada dirumah. Kelly lebih senang menghabiskan waktunya di Sanggar Cinta. Semua anggota keluarga memperlakukannya dengan baik, kecuali Kelly yang tidak bisa menerima kehadiran Maissy di rumahnya.

Kelly banyak menghabiskan waktu di Sanggar Cinta. Melupakan keluarga, terutama Mamanya. Andi menjadi pemimpin di Sanggar Cinta. Ia yang membuat naskah sekaligus menjadi pemeran utama dalam setiap pementasan drama. Hal itu dikarenakan Andi memang memiliki daya tarik yang selalu berhasil membuat para wanita bertekuk lutut. Bahkan setiap wanita di Sanggar Cinta pernah menjadi pacarnya. Begitupun dengan Kelly.

Maissy dan keluarga datang Sanggar Cinta malam itu, karena Kelly menjadi tokoh utama dalam pementasan drama. Maissyi sudah merasakan hal yang berbeda sejak menginjakkan kaki di Sanggar Cinta. Mama pun wajahnya selalu terlihat pucat jika memasuki Sanggar Cinta.

Kasus kematian seorang perempuan yang selalu menjadi tokoh utama tiga tahun lalu, membuat Sanggar Cinta semakin kental dengan cerita mistisnya. Maissy sama sekali tak di perbolehkan Mamanya untuk pergi apalagi sampai bergabung dengan Sanggar Cinta. Nina adalah sahabat Maissy yang selalu semangat mengajak untuk menyelidiki kasus kematian yang terjadi di Sanggar Cinta yang di rasa janggal. Apalagi setelah kematian Mina, salah satu anggota Sanggar Cinta yang kematiannya sama-sama menenggak minuman yang di campur dengan racun sianida. Sebelum Mina meninggal, ia sempat ingin menceritakan hubungan Kerry dengan keluarganya. Namun naas, Maissy malah menemukan mayat Mina tergeletak di ruang teater Sanggar Cinta.

Maissy yang sempat trauma, tak mau lagi menginjkakkan kaki di Sanggar Cinta dengan apapun alasannya. Namun ia masih penasaran dengan Kerry yang selalu di sebut-sebut Mina sebelum Ia meninggal. Hingga akhirnya Maissy dan Nina bersepakat akan menyelediki kisah kematian di Sanggar Cinta, yang mereka yakini bukan hanya sekedar bunuh diri sepeti dugaan polisi. Mereka menduga dua perempuan anggota Sanggar Cinta meninggal karena di bunuh.

Andi, menjadi orang pertama yang mereka curigai. Karena Andi adalah playboy yang pernah berpacaran dengan kedua perempuan yang telah meninggal. Tapi tak ada bukti pasti yang menguatkan dugaan Maissy dan Nina. Keadaan Sanggar Cinta di tutup setelah kematian Mina. Namun dibuka kembali, setelah adanya Rosa. Seorang anak pejabat dari Jakarta yang baru saja pindah ke perumahan dekat Sanggar Cinta. Ia yang kemudian membiayai semua yang dibutuhkan Sanggar Cinta. Dan karena kecantikan Rosa, Andi menawarinya menjadi tokoh utama dalam pementasan drama berikutnya. Hal ini membuat Kelly marah, karena posisinya tergeser sebagai pemeran tokoh utama sekaligus tergeser di hati Andi.

Suatu hari Andi datang menemui Kelly di rumahnya. Maissy yang melihatnya, merasa jijik saat Andi memintanya menjadi kekasihnya beberapa hari lalu. Sepulangnya Andi, Maissy dan Nina menjerit dari dalam kamar. Dilihatnya, boneka Tedy yang tercabik-cabik dengan kertas bertuliskan mereka harus menjauh. Keduanya ketakutan. Kemudian di susul dering handphone Maissy yang ternyata seseorang yang misterius menyuruhnya datang ke Sanggar Cinta malam ini jika ingin mengetahui jawaban dari apa yang mereka selidiki.

Dengan keberanian dan keyakinan pada Sang Pencipta, mereka masuk ke ruang teater. Dan terdengar jeritan. Maissy dan Nina menemukan seorang perempuan terbaring dengan mata melotot dan wajah pucat. Perempuan itu adalah Rosa. Dengan proses kematian yang sama. Menenggak minuman yang bercampur sianida. Dan lagi-lagi polisi menyatakan bahwa Rosa bunuh diri.

Kecurigaan pada Andi semakin kuat. Pasalnya Rosa pun adalah teman wanita Andi. Namun. Tak cukup bukti untuk menyeret Andi ke kepolisisan. Hingga Nina harus kembali kerumahnya, masa liburan telah habis. Malam itu, Nina berpamitan pada Maissy.

Maissy sendiri dirumah. Mama dan Papanya masih di rumah sakit. Dan Kelly datang mengagetkan Maissy. Kelly dengan wajah menyeramkan, bercerita bagaimana ia selalu tersisihkan dalam hidupnya. Kerry yang selalu di nomor satukan oleh Mama dan Papa, oleh Andi, oleh semua orang. Karena itulah Kelly membunuhnya. Juga membuhun Mina, karena Ia tahu bahwa ia yang mebunuhnya. Dan Rossa, ia telah merebut Andi. Dan kemudian Kelly menatap tajam Maissy dan menudiang bahwa Maissy telah menghancurkan keluarganya. Kelly milai mengamuk. Ia ingin segera menghabisi nyawa Maissy. Beruntung Nina datang dari pintu dapur. Memukul Kelly yang siap menikam Maissy.

Kelly dinyatakan memiliki kelainan, yaitu Psychopathi. Dan ia di rawat di sebuah Rumah Sakit Jiwa. Maissy dan keluarga, terus berusaha mengembalikan Kelly ke kondisi semula.