14 Desember 2018
16:38
Saat
hujan, semuanya memang terasa lebih hangat. Sendu. Selalu benar bahwa hujan
sanggup mengembalikan ingatan, seberapapun jauhnya. Masa kecil yang terus
terekam, saat hujan bukan hanya terlihat tapi terasa. Bukan berlari menghindari
tapi berlari sambil menari. Betapa kenangan itu selalu berhasil menghentak
sanubari, membuat bisikan-bisikan agar Tuhan berkenan memutar waktu kembali.
Apa
kabar kawan-kawan yang dulu tak pernah alpa mengjaku bermain hujan meski terkadang
Ibu tak member izin?.
Apa
kabar kawan-kawan yang dulu memotong daun pisang agar buku tak terkena hujan
saat pulang sekolah?
Sungguh, aku menangis mengingat kalian. Aku tahu,
sebagian dari kalian telah memiliki kehidupan baru. Meninggalkan masa kecil
bahkan masa lajang. sudah tidak mungkin untuk kita bersenda gurau di sungai
saaat ada yang berulang tahun. Sengaja menghias gubuk kecil, dan membawa makanan
untuk dimakan bersama.
Ah,
hujan..
Tolong
cukup!
Aku tidak sanggup mengulang semuanya saat ini.
Terlebih saat aku sendiri.
Komentar
Posting Komentar